Saturday, November 20, 2010

Perpisahan Bapak & Ibu Sunten Z Manurung

Selama kurang lebih 3,5 tahun mengabdikan diri sebagai Duta Besar Republik Indonesia untuk Argentina dengan wilayah rangkapan Uruguay dan Paraguay, akhirnya genaplah sudah tugas mulia Bapak Sunten Z Manurung. Pada tanggal 30 April 2010 telah dilangsungkan acara Serah Terima Jabatan kepada Bapak Bindu Marbun.

Acara perpisahan dengan sahabat-sahabat duta besar dan kolega KBRI lainnya diadakan di wisma duta, seperti duta besar dari negara-negara ASEAN, Jepang, Amerika, Pakistan, dsb. Tidak lupa kunjungan ke Kementrian Luar Negeri Argentina untuk terakhir kali.

Dengan berakhirnya tugas Bapak Sunten Z Manurung, berarti selesai pulalah tugas Ibu Herawaty Manurung selaku Ketua Dharma Wanita Persatuan KBRI Buenos Aires yang diembannya sejak tahun 2007. Untuk meneruskan bergulirnya kepemimpinan didalam tubuh DWP, maka pada hari yang sama dilakukan Serah Terima Jabatan kepada Ibu Bindu Marbun untuk berlaku sebagai Pelaksana Tugas Ketua.

Pada hari yang sama di malam hari pukul 19.00, dipilih sebagai malam perpisahan untuk Bapak & Ibu Sunten Manurung, dan diadakan di aula lantai 3 KBRI. Seluruh keluarga KBRI berikut masyarakat Indonesia datang meramaikan suasana, kolega-kolega warga Argentina termasuk yang aktif mengikuti latihan gamelan juga datang dan sebagian bahkan pulang paling akhir, tidak lupa teman-teman dari DWP KBRI Brasilia yang kebetulan sedang berlibur di Buenos Aires juga turut merasakan hangatnya malam perpisahan tersebut.

Masakan Indonesia yang berlimpah ruah plus hidangan spesial wedang ronde yang khusus dibuat oleh Ibu Yuniara Dewi Kabul membuat penasaran warga Argentina, dan mengobati kerinduan kami akan kampung halaman. Bapak Alamsyah dan timnya juga telah sukses membuat sebuah video dokumenter berdurasi 15 menit dan mengulas perjalanan dan sepak terjang Bapak Sunten Z Manurung sebagai duta besar. Ditengah-tengah acara mereka dikejutkan pula dengan kehadiran sebuah kelompok musik tradisional Argentina "Mariachi" yang serta merta menyanyikan lagu-lagu populer Argentina yang tentunya membuat malam menjadi semakin istimewa. Bukan perpisahan Bapak & Ibu Sunten Manurung namanya kalau tidak ada acara ‘karaokean bersama’, sebagian menawarkan diri untuk menyumbangkan suara merdunya, dan sebagian lagi dengan malu-malu juga turut bernyanyi walau dengan suara yang sangat ngepas.

Demikianlah malam tersebut berlalu dengan sangat menyenangkan dan tidak terasa sudah hamper pukul 1 pagi, malam perpisahan tersebut ditutup dengan membuat lingkaran berpegangan tangan dan bersama-sama menyanyikan lagu ‘Kemesraan’.