Sunday, February 14, 2010

Menempati Rumah Baru di Savedra

Memiliki sebuah rumah adalah sebuah angan, setiap orang selalu merindukan dapat menempati sebuah rumah yang nyaman, yang dapat dijadikan tempat beristirahat setelah letih beraktifitas di luar dan sebuah tempat dimana kita selalu terpanggil untuk pulang.

Rumah, meski kecil dalam bilangan ukuran bisa dirasakan sangat luas sesuai dengan perasaan suasana hati sang penghuni rumah tersebut. Keinginan untuk dikunjungi oleh teman, sahabat bahkan tetangga menjadikan rumah sebagai tempat yang paling menyenangkan untuk membina hubungan sosial dengan orang-orang di sekitarnya.

Di Buenos Aires, Argentina sebutan rumah lebih diartikan dengan sebuah bangunan tinggi, dibatasi dinding yang terlihat angkuh menjulang bahkan tidak ada peluang untuk melihat siapa penghuni yang berada disamping kiri atau kanan, dan ini dikenal dengan sebutan apartemen. Layaknya sebuah kota metropolitan, kebanyakan penduduk memilih tinggal di apartemen karena berarti lebih dekat ke pusat kota, ke tempat bekerja sehari-hari.

Sebagai perantau yang sudah berada di Buenos Aires lebih dari 10 tahun, Bapak Daryana dan Ibu Dewi sudah merasakan tinggal di apartemen sejak mereka membina rumah tangga, tentu dengan alasan supaya lebih mudah untuk pergi ke KBRI Buenos Aires, tempatnya bekerja.

Berjalannya waktu dan pertumbuhan anak-anak, terasa bahwa kebutuhan untuk tempat tinggal yang lebih luas sangat mendesak, apalagi setiap dua tahun sekali sewa kontrak apartemen akan selalu disesuaikan dengan harga baru. Putra putri mereka, Bunga dan Vito sudah pandai mengeluarkan pendapat dan selalu tercetus bahwa mereka ingin punya ruang gerak yang lebih nyaman dan lebih leluasa.

Pucuk dicinta ulam tiba, demikian peribahasa yang tepat menggambarkan betapa sangat beruntung bahwa Keluarga Bapak Daryana memperoleh sebuah rumah dengan harga terjangkau serta kondisi seperti yang ada dalam angan mereka. Tidak bisa dipungkiri bahwa kedua anak-anak sangat gembira menempati rumah mungil dengan pekarangan cukup luas, dihiasi aneka tanaman dan juga pohon-pohon rindang di sekitarnya. Meski jarak tempuh menjadi lebih jauh, tetapi tidak menjadi kendala karena banyak transportasi umum yang bisa diandalkan.

Baru saja beberapa hari menempati rumah baru, Ibu Dewi Dana berkenan menerima Ibu Herawaty Manurung yang datang berkunjung bersama dengan Ibu Dewi Johni, Ibu Desih, Ibu Partini dan Ibu Sularsih pada hari Kamis tanggal 21 Januari 2010 yang lalu.

Secara resmi, untuk menyatakan rasa syukur menempati sebuah tempat tinggal yang baru, keluarga Bapak Daryana mengundang seluruh anggota keluarga besar KBRI Buenos Aires menikmati hidangan makan siang pada hari Sabtu tanggal 13 Februari 2010, sekaligus merayakan hari ulang tahun Vito yang ke-5.

Sungguh suatu peristiwa yang patut dirayakan dengan ungkapan rasa syukur atas segala nikmat yang diperoleh dari-Nya dan dengan harapan serta doa semoga keluarga yang menempati rumah beralamat di Galvan 4023, Savedra, Capital Federal Buenos Aires ini selalu sehat dalam lindungan-Nya.