Monday, January 18, 2010

Republik Uruguay

Republik Uruguay terletak di benua Amerika Selatan. Terlihat kecil, di bagian selatan Brazil yang sudah terkenal ke seluruh dunia. Di bagian barat berbatas dengan Argentina, di selatannya dengan Rio de la Plata dan di sebelah timur terbentang Samudra Atlantic yang luas.

Negeri kecil ini berbahasa Spanyol, jumlah penduduk sekitar 3,7 juta jiwa menurut sensus tahun 2008. Dikenal dengan pantainya yang cantik di sepanjang kota Montevideo, menjadi tujuan para turis yang datang dari berbagai negara untuk berjemur, menikmati pemandangan laut biru pada setiap musim panas.

Perekonomian Uruguay terus menunjukkan pertumbuhan positif, negara yang sudah merdeka pada tahun 1825 ini dikenal aman dan tenteram, sebagian besar penduduknya adalah keturunan Spanyol, Italia dan suku yang disebut Mestizo, yaitu campuran Spanyol dengan Indian. Tata kota yang apik serta bangunan tua dengan sentuhan arsitek gaya Eropa berpadu dengan indahnya alam, sungguh merupakan daya tarik untuk datang berkunjung ke negeri ini.

Dari Buenos Aires, kalau menggunakan pesawat terbang hanya dibutuhkan waktu sekitar 50 menit, oleh karena itu berkunjung ke Uruguay lebih bisa dinikmati dengan menggunakan "Buquebus", yaitu Kapal Pesiar yang dilengkapi sarana untuk membawa kendaraan/mobil untuk dipakai berkeliling di kota Montevideo.

Dibutuhkan waktu sekitar 3 jam dari Buenos Aires menyeberangi Rio de la Plata, ombaknya tenang, lagi pula di kapal selain tersedia "coffee shop" ada juga toko bebas pajak yang menjual berbagai produk dari berbagai negara layaknya sebuah "mall" kecil, sehingga para penumpang tidak terasa mengisi waktunya sambil berkeliling. Selama musim panas, Buquebus menambah jumlah armadanya yang pulang pergi ke Uruguay untuk memenuhi kebutuhan turis yang berkunjung ke negeri itu.

Hari Sabtu yang cerah, tanggal 9 Januari 2010, Ibu Herawaty Manurung mengajak Ibu Dewi Johni Kabul, Ibu Imaya Yanuar, Sdri. Eva dan Ibu Sainten beranjang sana ke Montevideo. Bapak Waridin sebagai satu-satunya pria yang menjadi pengawal para Ibu menikmati perjalanan ini. Buquebus berangkat dari terminal keberangkatan di Buenos Aires jam 08.00 pagi dan tiba di kota Montevideo jam 11.00 dilanjutkan dengan "city tour" mengunjungi tempat-tempat yang selalu dikunjungi para turis, berkeliling kota dan berfoto ria di tempat yang bersejarah, mengunjungi toko-toko khusus yang menawarkan suvenir atau cenderamata khas Uruguay.

Menikmati wisata satu hari penuh terasa sangat singkat, tidak terasa kami harus meninggalkan pelabuhan kota Montevideo jam 21.00 dan hampir tengah malam kami tiba dengan selamat di rumah masing-masing. Sungguh suatu kunjungan yang sangat berkesan dan akan lama dikenang.

Meski nama Montevideo sebagai ibukota Uruguay terasa asing untuk telinga kita pada awalnya, tetapi di kota ini sekarang ada 30 anak-anak Indonesia yang belajar untuk menjadi pemain bola secara profesional. Dalam sejarah olahraga sepak bola, Uruguay pernah berjaya, menjadi Juara Dunia dan kebesaran nama itu masih dirasakan sampai sekarang ini.