Thursday, February 06, 2014

Kebersamaan Dalam Kesederhanaan Acara "4 in 1"


Seperti pada tahun-tahun sebelumnya pada setiap bulan Desember, KBRI Buenos Aires memiliki beberapa acara penting yaitu peringatan Hari Ibu, HUT KORPRI  dan HUT DWP. Tahun 2013 ini tiga upacara tersebut dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2013 pada pukul 10 pagi waktu setempat. Disamping itu kami sekaligus juga memperingati ulang tahun tim seni KBRI “Sang Bagaskara” yang ke-tiga. Itulah sebabnya upacara ini kami sebut sebagai acara “4 in 1”, karena empat acara penting dilaksanakan  dalam satu hari dengan pertimbangan kondisi serta efisiensi waktu, mengingat pada tanggal 5 Desember 2013 DWP KBRI baru saja menyelenggarakan kegiatan Bazar tahunan Navideño.

Upacara diikuti secara hikmat oleh pejabat Home Staff dan Local Staff di lingkungan KBRI serta masyarakat Indonesia yang berada di Argentina bahkan beberapa anak Indonesia tampak ikut berbaris diantara para peserta upacara. Bertindak selaku pembina upacara adalah Duta Besar LBBP RI/Penasihat DWP KBRI Buenos Aires, Ibu Nurmala Kartini Sjahrir.

Dalam amanatnya, Dubes RI menyampaikan bahwa perempuan Indonesia menjadi bagian penting dan tak terpisahkan dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia.  Diawali dengan Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928, para perempuan pejuang pergerakan kemerdekaan Indonesia menggelar Kongres Perempuan Indonesia pada tanggal 22-25 Desember 1928 guna mendorong terbentuknya organisasi perempuan yang mampu meningkatkan harkat dan martabat perempuan Indonesia menjadi perempuan yang bernas dan maju.  

Peringatan Hari Ibu dan HUT DWP memiliki korelasi yang erat.  Pesan yang disampaikan oleh keduanya terkait satu sama lain ibarat dua sisi mata uang yang tak terpisahkan.  Anggota DWP, sebagai ibu dan pendamping suami, memiliki peran yang besar dalam proses pembangunan bangsa ke depan karena dari rahim seorang wanita lah lahir generasi-generasi penerus bangsa

Dubes RI juga berpesan agar perempuan Indonesia, khususnya yang ada dilingkungan KBRI Buenos Aires memiliki semangat pantang menyerah untuk terus maju meningkatkan kemampuannya diberbagai bidang.  Sebagai pendamping, seorang istri memiliki peranan yang penting untuk memastikan keberhasilan pencapaian tugas suami. Namun demikian, seorang suami juga diharapkan memiliki pola pikir yang emansipatif sehingga akan bisa menghargai kerja keras dan pengorbanan seorang istri.  Dalam konteks ini, DWP dan KORPRI diharapkan dapat bahu membahu, saling bekerjasama dalam melaksanakan tugas diplomasi yang diemban, karena DWP merupakan mitra sejajar dinas KBRI.

Selepas upacara, tim seni “Sang Bagaskara” menghibur para tamu dengan menampilkan satu persembahan lagu tradisional Jawa yang berjudul “Pleyon” diiringi alat musik gamelan. Di tahun ketiga pendiriannya, Sang Bagaskara yang beranggotakan masyarakat Argentina pecinta budaya Indonesia, telah banyak melakukan promosi budaya ke berbagai kota dan propinsi di negara Akreditasi. 

Acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Dubes RI sebagai wujud rasa syukur kehadirat Tuhan YME kemudian santap siang bersama. Acara ditutup dengan pemutaran film berjudul “Nagabonar Jadi 2” yang diharapkan dapat memberikan pesan positif kepada masyarakat Indonesia yang hadir pada saat itu.

Masyarakat Indonesia yang terdiri dari elemen mahasiswa, Anak Buah Kapal (ABK), dan anak-anak Indonesia yang turut hadir pada acara itu menunjukkan kepedulian yang cukup besar terhadap pentingnya perayaan hari-hari nasional Indonesia. Jarak dan waktu yang lebar antara Argentina dengan tanah air tercinta, nyatanya tidak serta merta menghilangkan identitas ke-Indonesiaan melainkan justru memperkuat rasa solidaritas, kebersamaan dan Nasionalisme masyarakat Indonesia yang ada disini.
 
Pada akhir acara para tamu undangan menyampaikan apresiasi terhadap acara yang diselenggarakan oleh KBRI, serta mengucapkan terima kasih atas sajian masakan Indonesia yang telah disiapkan oleh Ibu-Ibu DWP KBRI Buenos Aires. Sajian berupa nasi tumpeng komplit dan berbagai jajanan pasar lainnya seakan menjadi obat rindu mereka atas kuliner Indonesia. Puji syukur kami panjatkan akhirnya acara “4 in 1” tahun 2013 ini berjalan dengan lancar tanpa kendala. Meskipun sederhana namun sangat berkesan di hati setiap tamu undangan.

Selamat Hari Ibu dan Dirgahayu DWP ke-14. Semoga makin jaya! (SF)
                                                                                                                                      
             LBBP RI/Penasihat DWP KBRI Buenos Aires, Ibu Kartini Nurmala Sjahrir selaku pembina upacara


 Pengurus bersama Penasehat DWP KBRI Buenos Aires



  Penampilan Sang Bagaskara

Pemotongan Tumpeng oleh Ibu Duta Besar Kartini Nurmala Sjahrir

Menikmati Jamuan Santap Siang Aneka Kuliner Indonesia


Pemutaran Film ¨Nagabonar Jadi 2¨



Suasana Nonton Bareng ¨Nagabonar Jadi 2¨

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home